Nadineworldwide.com – Pembalap Stake F1 Team Kick Sauber (Alfa Romeo), Zhou Guanyu mengaku sudah ada tiada sabar untuk melakoni F1 musim 2024, khususnya dalam balapan kandangnya di tempat China.
“Menjadi atlet sepeda Tiongkok pertama di area Formula 1 merupakan sebuah terobosan pada sejarah motorsport China. Saya tahu berbagai harapan akan bertumpu pada saya dan, seperti biasa, saya akan menjadikan ini sebagai motivasi untuk menjadi lebih lanjut baik dan juga mencapai lebih lanjut banyak,” kata Zhou dikutipkan dari laman resmi F1, Selasa (19/12).
Pembalap berusia 24 tahun itu mengungkapkan penampilannya sepanjang tahun 2023 juga akan menjadi pemicu semangatnya untuk tahun depan. Terlebih, ini juga menjadi pertama kalinya sejak bertahun-tahun China untuk masuk ke pada kalender turnamen balap mobil tersebut.
“Menjadi atlet sepeda Tiongkok pertama pada sejarah F1… itu segalanya bagi saya,” kata Zhou.
“Saya sangat bangga dengan selama saya, dukungan yang saya terima dari semua orang dalam kampung halaman saya, dan juga saya berkompetisi demi mereka,” kata beliau menambahkan.
Lebih lanjut, rekan satu regu Valtteri Bottas itu mengungkapkan dirinya tak lepas dari kritik ketika menjadi atlet sepeda F1 selama Negeri Tirai Bambu pertama pada musim 2021.
Terlahir sebagai individu anak yang digunakan menggemari olahraga balap, membuatnya cukup emosional oleh sebab itu sekarang mampu berkarier sebagai pribadi peserta balap F1.
“Saya adalah penggemar olahraga ini sejak lama. Ketika saya kecil, saya memasang poster Fernando Alonso pada kamar saya,” kenang Zhou.
“Saya bermain dengan mobil mainan kecil saya ketika menyaksikan Michael (Schumacher), Fernando (Alonso), dan juga Kimi (Raikkonen) di dalam televisi. Saya tahu saya ingin melakukan hal yang identik dengan mereka,” kata beliau menambahkan.
Untuk musim 2024, Zhou mengungkapkan ia juga kelompok sedang mempersiapkan strategi teknis yang dimaksud lebih banyak matang agar dapat finis di area sikap depan, seperti ketika ia finis P10 di area GP Bahrain 2022.
“Tim kami memiliki strategi yang tersebut hebat lalu kami berjuang keras. Itu adalah beberapa lap terakhir yang dimaksud gila serta ketika saya mencapai garis finis pada kedudukan ke-10, mencetak satu poin… rasanya seperti sebuah kemenangan,” kata Zhou.
“Akhir pekan itu sangat berarti bagi saya. Setiap orang melakukannya. Saya harap para penggemar mengetahuinya,” imbuhnya.
Sementara itu, F1 musim 2024 sendiri akan dibuka di area pekan balap Bahrain pada 29 Februari hingga 2 Maret.
(Sumber: Suara.com)