Nadineworldwide.com – Tahun baru 2024 menyebabkan angin segar bagi para pengguna substansi bakar minyak (BBM) jenis solar non-subsidi di tempat Indonesia. Pada awal tahun ini, terjadi penurunan nilai tukar yang digunakan dapat memberikan kelegaan bagi konsumen.
Penyesuaian harga jual ini tidak ada belaka berlaku untuk produk-produk Pertamina, tetapi juga mencakup merek-merek lainnya seperti Shell lalu British Petroleum (BP). Berikut adalah penurunan harga jual BBM solar non-subsidi dari beberapa merek terkemuka di tempat Tanah Air.
Penurunan Harga BBM Solar Non-Subsidi
1. Pertamina Dexlite (CN 51)
Pertamina Dexlite, dengan Cetane Number (CN) 51, mengalami penurunan harga jual sebesar Simbol Rupiah 1.000 per liter. Sebelumnya dibanderol Mata Uang Rupiah 15.550 per liter, sekarang harganya menjadi Rupiah 14.550 per liter.
2. Pertamina Dex (CN 53)
Pertamina Dex dengan Cetane Number (CN) 53 turun biaya sebesar Rupiah 1.100 per liter. Harga yang mana awalnya Mata Uang Rupiah 16.200 per liter, pada saat ini menjadi Simbol Rupiah 15.100 per liter.
3. Shell V-Power Diesel (CN 51)
Shell V-Power Diesel, yang mana mempunyai Cetane Number (CN) 51, juga mengalami penurunan harga. Dari biaya sebelumnya Rupiah 16.330 per liter, saat ini turun menjadi Rupiah 15.190 per liter.
4. BP Diesel (Cetane Number 53)
BP Diesel, yang mana mempunyai Cetane Number 53, mengalami penurunan biaya sebesar Mata Uang Rupiah 1.025 per liter. Harga yang semula Simbol Rupiah 15.665 per liter, pada masa kini menjadi Rupiah 14.640 per liter.
Penurunan nilai BBM solar non-subsidi ini tentu memberikan kegunaan bagi para pemilik kendaraan bermesin diesel lalu sektor yang digunakan mengandalkan solar sebagai sumber energi utama.
Seiring dengan pembaharuan harga jual ini, diharapkan dapat memberikan sumbangan positif di mengempiskan beban biaya transportasi dan juga produksi. Selamat menikmati nilai tukar baru yang tersebut lebih tinggi terjangkau juga semoga memberikan dampak positif bagi penduduk Indonesia.
(Sumber: Suara.com)