Situbondo – Puluhan karyawan PT Korporasi Listrik Negara (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Situbondo melakukan konvoi atau touring menggunakan motor maupun mobil listrik sekaligus mengenalkan kendaraan listrik yang tersebut ramah lingkungan pada kesempatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Rabu.
Touring keliling kota Situbondo hingga kawasan wisata Pantai Pateg, Kecamatan Panarukan ini juga di rangka turut berpartisipasi memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2024 yang jatuh setiap 5 Juni.
"Motor kemudian mobil listrik ini kan sangat ramah lingkungan sebab tiada ada emisi atau gas pembuangan, sesuai cita-cita pemerintah yakni menghurangi emisi kemudian menanggulangi pembaharuan iklim," kata Manajer PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Situbondo, Eka Panji Saptaprasetya.
Menurut Eka, kendaraan listrik efektif untuk menanggulangi inovasi iklim dikarenakan bukan ada gas pembuangan termasuk juga untuk menghurangi pemanasan global, dikarenakan salah satunya diakibatkan oleh gas pembuangan atau emisi.
Eka Panji menyatakan bukan akan berhenti memperkenalkan kendaraan listrik yang dimaksud ramah lingkungan serta dapat menghurangi emisi karbon bila dibandingkan kendaraan menggunakan unsur bakar minyak (BBM).
"Kami membantu peringatan keras Hari Lingkungan Hidup Sedunia ini dengan cara touring memamerkan motor juga mobil listrik, sehingga masyarakat tahu kendaraan motor listrik ramah lingkungan," tutur dia.
Untuk memasifkan pengaplikasian motor maupun mobil listrik, lanjut Eka, PT PLN UP3 Situbondo mempunyai komunitas kendaraan beroda dua listrik yang dimaksud setiap pekan melakukan kegiatan berkeliling pada kawasan kota Situbondo.
"Komunitas motor listrik ini secara berkala juga melakukan touring, tujuannya sosialisasi untuk masyarakat terkait pemanfaatan motor listrik yang mana telah mulai diminati," ujar dia.
Penggunawan atau pemilik motor serta mobil listrik di Situbondo masih minim, namun demikian PLN Situbondo menyediakan dua stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) atau tempat pengisian daya listrik bagi kendaraan listrik.
"Untuk menyokong pemakaian kendaraan listrik kami menyediakan dua SPKLU, ke PLN Situbondo juga di dalam SPBU Utama Raya Banyuglugur," kata Eka.
Kendaraan listrik selain ramah lingkungan juga lebih tinggi hemat, mobil listrik dari Situbondo ke Surabaya sejauh 212 kilometer semata-mata cukup mengisi daya listrik senilai Rp60.000, terpencil lebih lanjut hemat dibandingkan menggunakan BBM Pertamax Rp300.000 sekali jalan ke Surabaya.
Motor listrik mampu menempuh jarak sejauh 60 kilometer, tapi tergantung kapasitas akumulator dalam setiap jenis motor listrik.
Artikel ini disadur dari Karyawan PLN Situbondo “touring” kendaraan listrik ramah lingkungan
