Azizah Salsha Disentil Netizen lantaran Jalan Bareng Teman Pria Saat Jauh dari Suami: Hal ini Hukumnya Dalam Islam

Nadineworldwide.com – Azizah Salsha diketahui sedang berada di area Inggris untuk menghabiskan liburan Tahun Baru, pada ketika sang suami, Pratama Arhan menjalani training camp (TC) dalam Turki sebagai persiapan Piala Asia 2023. 

Datang bersatu keluarganya, Azizah Salsha memutuskan untuk tinggal lebih besar lama di tempat negara tersebut. Namun, sebagian netizen menyentil putri Anggota DPR RI Andre Rosiade yang disebutkan yang digunakan kerap terlihat dengan dengan teman-teman pria pada waktu liburan.

Salah satunya pada waktu ia mengunjungi Stonehenge sama-sama temannya yang tersebut diketahui bernama Farrell Disha. Momen ini terlihat di tempat akun Instagram keduanya. Ramai-ramai netizen pun berkomentar agar Azizah Salsha mampu menjaga perasaan Pratama Arhan yang digunakan sedang berada terpencil dari dirinya.

“Mending pulang mengambil bagian orangtua, jaga diri dan juga kehormatan oleh sebab itu status sudah ada istri, suami lagi berjuang,” kata akun @r4fixxx diambil dari TikTok @arhan.zize80, hari terakhir pekan (5/1/2024).

“Dia itu dari dulu memang sebenarnya bebas sampai sekarang,” ungkap @sirxxxx.

“@zize kalau sebanding ini cocok biar arhan mirip yang tersebut se-agama yang digunakan tau arti dari pernikahan,” kata @babaxxx diambil dari TikTok @arhanzize88. 

“Lebih ke membatasi temenan serupa cowo,apalagi kita udh nikah, tambahan ke menghargai pasangan kita,” ujar @tesaxxx.

Azizah Salsha sendiri sempat menanggapi berbagai komentar netizen terkait dirinya yang jalan-jalan sama-sama teman pria ketika pada Inggris. Ia bertanya, apa yang mana telah dilakukan dilakukannya, padahal ia mirip sekali tidaklah macam-macam atau berselingkuh. 

“Emang gue ngapain? Gue cium-ciuman hah? Kalian tuh setiap saat lucu. Gue nih nggak ngerti sejenis otak mereka itu yah, kalo emang gue mau aneh-aneh, kalo gue selingkuh nggak kemungkinan besar gue post, pasti gue umpetin,” ujarnya.

Menjaga diri juga kehormatan ketika berjauhan dari suami memang benar merupakan hal yang tersebut diperintahkan agama. Hal yang disebutkan bahkan merulakan salah satu tanda taat untuk Allah Subhanahu wa ta’ala. Sebagaimana difirmankan Allah Ta’ala di Al-Qur’an.

“Maka wanita-wanita yang mana shalihah ialah yang dimaksud taat (kepada Allah juga terhadap suami) juga memelihara diri pada waktu suaminya tidaklah ada, oleh akibat Allah telah terjadi memelihara (mereka).” (QS. An-Nisa : 34).

Demikian pula Allah ta’ala menerangkan bahwa wanita shalihah adalah yang digunakan menjaga dirinya ketika suaminya tidak ada ada atau sedang jarak jauh dari istri.

“Bertakwalah kalian di urusan para perempuan (istri-istri kalian), oleh sebab itu sesungguhnya kalian mengambil merek dengan amanah dari Allah kemudian kalian menghalalkan kemaluan mereka dengan kalimat Allah. Hak kalian melawan mereka itu adalah dia tidaklah boleh mengizinkan orang pun yang dimaksud tak kalian sukai untuk menginjak permadani kalian.”(HR Muslim).

Dalam kitab Tafsir At Thobari, Al-Imam Ath-Thobari rahimahullah menegaskan bahwa wanita yang tersebut taat untuk suaminya adalah wanita-wanita yang mana menjaga diri-diri merek ketika suami-suami merek tidak ada ada. Yaitu menjaga kemaluan kemudian harta suami, dan juga menjaga hak Allah yang digunakan diwajibkan berhadapan dengan mereka itu di hal yang disebutkan maupun di hal lainnya.”

Maka menjaga diri yang mana dimaksud adalah menjaga kemaluannya dari berzina dan juga menjaga harta suami. Hal ini mencakup makna menjaga diri dari hal-hal yang mana bisa jadi mengantarkan terhadap zina, lantaran Allah ta’ala telah lama melarang zina lalu melarang semua perbuatan yang digunakan mengantarkan terhadap zina, seperti, memandang laki-laki lain yang tersebut tidak mahramnya, apakah secara segera maupun melalui media kemudian media sosial.

Istri Shalihah juga dilarang menampakkan aurat atau mempertontonkan kecantikan (tabarruj). Dilarang campur baur (ikhtilat) dengan kaum lelaki, baik di tempat tempat kerja, sekolah juga lain-lain. Perintah menjaga kehormatan ini dimaksudkan agar tidaklah mengundang fitnah dari orang lain yang digunakan akan menjadi aib keluarga.