Jakarta – Gunung Lewotobi Laki-laki ke Daerah Flores Timur Nusa Tenggara Timur, sempat erupsi serta memuntahkan abu vulkanik setinggi lebih lanjut kurang 900 meter pada Hari Sabtu sore, 29 Juni 2024. Gunung Lewotobi Laki-laku merupakan satu dari dua gunung berapi kembar di kabupaten tersebut.
Merujuk laporan Pusat Vulkanologi serta Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Gunung Lewotobi Laki-laki setinggi 1.584 meter pada menghadapi permukaan laut (mdpl) itu meletus pada pukul 14.21 WITA, pada Hari Sabtu siang. Erupsi yang dimaksud terbentuk selama 10 menit 14 detik itu terekam oleh seismograf, dengan amplitudo maksimum 47,3 milimeter, yang dimaksud berada di pos pemantauan Gunung Lewotobi.
Erupsi itu menciptakan awan abu vulkanik kelabu berintensitas tebal yang mana condong berhembus ke arah barat daya dan juga barat. Pos pantau visual kemudian instrumental berlokasi di Desa Pululera, Kecamatan Wulanggitang, Kota Flores Timur.
“Hingga pada waktu ini, Gunung Lewotobi Laki-laki masih berstatus siaga atau level III,” begitu bunyi pernyataan resmi PVMBG, diambil dari Antara, Hari Sabtu sore.
Badan Geologi Kementerian Daya dan juga Sumber Daya Mineral (ESDM) mengimbau warga untuk tidaklah melakukan aktivitas apapun pada radius 3 kilometer (Km) dari pusat erupsi. Imbauan itu juga untuk area sektoral 4 Km ke arah barat laut utara, dan juga selatan-tenggara.
Artikel ini disadur dari Gunung Lewotobi Laki-laki Erupsi 10 Menit, Abu Vulkaniknya Berhembus ke Barat