Ibukota Indonesia – Sony berencana merilis "Street Fighter", film dari Legendary yang dikembangkan lalu diproduksi bersatu distributor game Jepang Capcom, pada 20 Maret 2026.
Menurut siaran Variety pada Rabu (26/6), Legendary mendapatkan hak film kemudian televisi untuk serial game populer yang disebutkan pada 2023.
Sejak waralaba diresmikan pada 1987, "Street Fighter" sudah terjual lebih banyak dari 49 jt unit pada seluruh dunia, menjadikannya sebagai waralaba video game paling terkenal dengan hasil pelanggan terbesar sepanjang masa.
Hal ini tidak pertama kalinya "Street Fighter" muncul di layar lebar. Universal pada 1994 memproduksi adaptasi dengan nama sama, yang dimaksud dibintangi oleh Jean-Claude Van Damme, Kylie Minogue, Ming-Na Wen, juga Raul Julia.
Pada tahun 2009, 20th Century Fox merilis "Street Fighter: The Legend of Chun-Li" bersama Kristin Kreuk.
Namun, kedua proyek yang disebutkan gagal secara komersial.
Meskipun film adaptasi dari game banyak kali menuai kegagalan di box office, dalam beberapa tahun terakhir beberapa orang film dengan genre itu mendapat kesuksesan, salah satunya "Sonic the Hedgehog" dan sekuelnya pada 2022, "Uncharted", "Dungeons and Dragons: Honor Among Thieves", dan juga "Super Mario Bros. Movie."
Di dunia televisi, adaptasi "The Last of Us" dan "Fallout" juga populer.
Legendary, yang mempunyai kesepakatan distribusi dengan Sony, sudah ada berpengalaman menimbulkan segala jenis adaptasi, satu di antaranya dari novel lalu komik.
Produksi Legendary meliputi "Dune", "Godzilla vs. Kong", "Pokemon: Detective Pikachu", lalu "Enola Holmes".
Sementara Capcom antara lain dikenal dengan game populer seperti "Resident Evil" dan "Monster Hunter".
Artikel ini disadur dari Sony berencana merilis film “Street Fighter” pada 2026
