JAKARTA – Anda punya kebiasaan tidur dengan keadaan rambut masih basah? Sebaiknya hal itu segera dihentikan.
Mitos penduduk tua zaman dulu menyampaikan bahwa tidur di kondisi rambut basah mampu menyebabkan masuk angin. Padahal tidak cuma itu, terdapat beberapa bahaya lain yang tersebut mampu memengaruhi tubuh apabila tidur pada kondisi rambut basah. Lantas, apa cuma bahayanya?
Dokter sekaligus content creator Nadia Alaydrus menjelaskan tiga “bahaya” tak dengan rambut yang dimaksud masih basah.
1. Jamuran
Tidur dengan kondisi rambut basah mampu menyebabkan tumbuhnya jamur di dalam lapisan kulit kepala. Sebab, jamur menyukai tempat-tempat yang dimaksud lembab, akibatnya dapat muncul ketombe di dalam rambut.
“Inilah yang tersebut kemudian sanggup meningkatkan kemungkinan lapisan kulit kepala itu jadi berjamur lalu manifestasi dari jamur itu adalah ketombe,” kata dr. Nadia Alaydrus disitir dari Instagram @nadialaydrus, Mulai Pekan (20/5/2024).
2. Rambut Rontok dan juga Patah
“Bahaya” selanjutnya yaitu bisa jadi menyebabkan rambut berubah jadi rontok kemudian patah oleh sebab itu ketegangan kepala.
“Rambut basah itu lebih besar rapuh daripada rambut kering. Makanya kalau kamu tidur juga kemudian kepalanya kegesek-gesek akan lebih tinggi gampang ia itu rontok atau patah,” jelas dr. Nadia Alaydrus.
3. Wajah Berjerawat
Dikarenakan tidur dengan keadaan rambut masih basah, otomatis bantal dan juga sarungnya pun mengambil bagian basah. Jika tiada segera dicuci akan menyebabkan tumbuhnya jamur atau malah berakibat fatal apabila terkena wajah dan juga leher sehingga bisa jadi menyebabkan wajah berjerawat.
“Akan tambahan repot lagi kan oleh sebab itu akan kena ke area muka, leher, badan, serta lain sebagainya,” ujar dr. Nadia Alaydrus.
Oleh sebab itu, keramas sebaiknya dilaksanakan ketika mandi pagi atau sore hari. Namun, apabila tidaklah sempat dan juga mepet ke jam waktu tidur, sebaiknya rambutnya dikeringkan terlebih dulu.
Artikel ini disadur dari 3 ‘Bahaya’ Tidur dengan Rambut yang Masih Basah
